Dua figur utama di skuat timnas Spanyol, pelatih Vicente del Bosque dan kapten Iker Casillas, memberi penghormatan terakhir untuk mantan arsitek La Furia Roja, Luis Aragones, yang meninggal dunia di usia ke-75 pada Sabtu (1/2) hari ini.
Aragones, yang pernah membawa Spanyol menjuarai Piala Eropa 2008, meninggal dunia di Madrid setelah berjuang melawat penyakit yang diidapnya.
Casillas, yang pernah bermain di bawah kepelatihan Aragones selama empat tahun, mengaku adanya pengaruh besar yang diberikan mantan pelatih Barcelona tersebut. Menurutnya, sepakbola perlu berterima kasih atas pengaruh yang ia berikan selama ini.
"Ia merupakan salah seorang yang begitu berpengaruh pada diri saya. Sepakbola seharusnya berterima kasih. Ide-idenya sangat sukses pada hari ini. Ia akan selalu dikenang," ujar Casillas dikutip Sefutbol.com.
"Secara pribadi, saya sangat berhutang budi pada dia. Ia sangat berpengaruh pada diri saya, sejak saya berusia 26 tahun. Saya selalu sangat sayang pada dia."
Sementara itu, del Bosque, yang menggantikan Aragones pada 2008, yakin pendahulunya itu merupakan figur utama yang berjasa membawa Spanyol menjalani periode sepakbola internasional yang dominan pada saat ini.
"Kami akan selalu mengingat hari ini dengan perasaan sangat sedih," ujar del Bosque.
"Tanpa diragukan lagi, ia membawa pada jalan kesuksesan pada saat ini. Ia punya banyak pengalaman sebagai pelatih, dan secara pribadi, saya sangat mengapresiasi dia."
"Kita kehilangan figur utama dalam olahraga modern."
BERITA SELANJUTNYA >>>
Gelandang FC Internazionale Ricky Alvarez memuji kedatangan gelandang baru asal Brasil, Hernanes, dari Lazio.
Hernanes memastikan transfernya ke Giuseppe Meazza di detik-detik terakhir bursa transfer musim dingin Januari ini dengan nilai transfer €20 juta. Alvarez yakin rekannya itu akan segera memberi pengaruh untuk tim.
"Ia adalah pemain hebat. Ia bisa bermain di banyak posisi di sektor gelandang. Ia merupakan seseorang yang bisa membuat perbedaan di dalam tim mana pun," ujar Alvarez kepada La Gazzetta Dello Sport.
Nerazzurri akan berjumpa dengan sang pemuncak klasemen sementara Serie A Juventus. Mereka pastinya ingin mengulangi kemenangan 3-1 pada November 2012 lalu ketika mampu memutus kemenangan Bianconeri ke-49 secara beruntun.
Alvarez tidak menanggap jarak 23 poin dengan Si Nyonya Tua begitu penting. Buat dia, yang penting timnya sedang memulai era baru.
"Saya tidak menganggap [gap itu begitu signifikan]. Mereka bermain bersama-sama selama tiga tahun. Kami sudah mengganti pelatih dan sistem permainan. Kami ada di permulaan proyek yang bisa memberi kepuasaan besar," ujar Alvarez lagi.
Manajer Manchester City Manuel Pellegrini membantah dirinya memberi waktu terlalu banyak kepada Sergio Aguero untuk bermain usai kembali dari cedera sebelumnya sehingga sang striker kini kembali cedera.
Pemain asal Argentina itu kini kembali dibekap cedera, hamstring, ketika The Citizens menang 5-1 atas Tottenham Hotspur, Kamis (30/1) dinihari WIB. Ia diperkirakan akan absen satu bulan sehingga tidak bisa tampil di laga kontra Barcelona di leg pertama babak 16 besar Liga Champions pada 18 Februari mendatang.
Aguero sebenarnya baru sekali tampil sebagai starter usai pulih dari cedera betis dan ia bahkan bisa bermain penuh 90 menit dengan mencetak hat-trick ke gawang Watford di ajang Piala FA di Etihad Stadium. Namun, Pellegrini mengaku tidak menyesal memasang sang striker dengan penampilan penuh di pertandingan ini.
"Itu bukan kesalahan buat kami karena yang paling penting adalah memenangkan pertandingan yang harus kami mainkan," ujar Pellegrini.
"Ketika itu kami kekurangan pemain, jadi penting buat Sergio untuk terus bermain."
"Mungkin kalaupun kami menang, ia sebaiknya bermain selama 75 menit karena itu jumlah yang tidak penting. Mungkin ia bermain selama sepuluh atau 15 menit, tapi saya pikir itu tidak ada kaitan langsung dengan cederanya. Saya akan membuat keputusan yang sama."
BERITA SELANJUTNYA >>>
