Kamis, 06 Februari 2014

DAVID BECKHAM TETAP YAKIN PADA MOYES


David Beckham memberikan dukungannya kepada David Moyes untuk meneruskan jabatannya sebagai manajer Manchester United. Demikian pandangan yang diungkapkan Beckham melihat performa inskonsisten mantan klubnya tersebut.
Sang juara bertahan kini duduk di peringkat tujuh Liga Primer Inggris, terpaut 15 poin dari pemuncak klasemen Arsenal dan akhir pekan lalu menderita kekalahan kedelapan di musim ini usai takluk 2-1 dari Stoke City. Meski demikian, Beckham menyatakan Setan Merah sedang tidak dalam kondisi krisis.
“Musim di mana kami tidak di berada puncak klasemen adalah musim yang sulit. Sebagai fan dan eks pemain Manchester United, kami terbiasa untuk memenangi kompetisi ini. Kami terbiasa berada di puncak liga sepanjang musim. Jika itu tidak terjadi, orang-orang akan berpikiran ada krisis di tubuh kami,” ungkap eks tim setan merah tersebut.
“Saya tidak melihatnya sebagai krisis. Saya melihatnya sebagai periode transisional. Jika kami memenangi dua laga, kami berada di peringkat lima atau empat. Sesimpel itu. Lalu segalanya tampak menyenangkan seperti semula.” 
“David Moyes adalah manajer hebat, tapi ia butuh waktu. Ketika dia bergabung dengan salah satu klub terbesar di dunia seperti Manchester United, maka di sana ada periode peralihan. Fans harus percaya pada Moyes. Ini hanya tentang memenangi laga demi laga,” pungkasnya.  

BERITA SELANJUTNYA >>>

DIEGO SIMEONE : REAL MADRID SEPERTI BENTENG


Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone menyebut Real Madrid lebih superior usai melihat timnya takluk 3-0 dari Los Blancos dalam leg pertama semi-final Copa del Rey, Kamis (6/2) dini hari WIB di Santiago Bernabeu.
Gol-gol dari Pepe, Jese Rodriguez, dan juga Angel Di Maria ke gawang Thibaut Courtoius membuat Atletico bakal menghadapi gunung tinggi untuk didaki dalam leg kedua pada 11 Februari mendatang. Simeone pun mengakui Madrid pantas mendapatkan hasil ini. 
“Saya rasa Madrid memainkan laga dengan baik dan kami harus mengucapkan selamat kepada mereka. Kami tak bisa mengembangkan permainan. Dua gol mereka merupakan defleksi dari pemain kami, tapi ini adalah hasil baik bagi lawan kami,” tutur Simeone seusai laga.
“Kami tak mampu bermain seperti yang diinginkan, mereka menekan kami dengan baik. Real Madrid selalu kuat, saya jarang melihat mereka melemah. Tapi masih ada 90 menit tersisa untuk dimainkan,” imbuh pelatih asal Argentina ini. 

BERITA SELANJUTNYA >>>

ANGEL DI MARIA : SEGALANYA UNTUK REAL MADRID


Angel Di Maria mengungkapkan dirinya akan memberikan seluruh kemampuan terbaik yang ia miliki kepada klub, meski spekulasi tentang kepergiannya terus santer terdengar. Hal itu diungkapkannya usai mencetak sebiji gol dan dua assist untuk membawa Los Blancos menang 3-0 atas Ateltico Madrid dalam leg pertama semi-final Copa del Rey, Kamis (6/2) dini hari WIB.
Sayap asal Argentina itu sempat diisukan tidak bahagia dan menuju pintu keluar Madrid usai menunjukkan gestur tak senonoh pada awal Januari lalu ketika ditarik keluar melawan Celta Vigo. Namun, usai penampilan gemilangnya di Santiago Bernabeu ini, Di Maria mengaku ingin berkomitmen penuh pada Madrid. 
“Saya sangat senang dengan tepuk tangan yang dilakukan oleh suporter. Saya sudah menunjukkan kepada mereka bahwa saya akan memberikan segalanya dengan seragam ini dan tetap akan terus demikian sampai akhir,” tuturnya seusai laga.
Menanggapi kemenangan itu, pemain berusia 25 tahun ini berujar, “Kami melakukan apa yang telah kami latih sebelumnya. Terus menekan dan bermain 100 persen. Kami tahu Atletico akan tampil dengan intensitas tinggi dan kami juga harus tampil seperti mereka namun dua kali lebih kuat.” 
“Masih ada satu laga lagi. Untuk lolos [ke final], kami harus melakukan tugas dengan baik di sana [Vicente Calderon, tempat dilangsungkannya leg kedua semi-final pada 11 Februari mendatang,” tutupnya.